Judul bukan sekedar Judul sebuah artikel, ini hanya tulisan seorang insan yang jauh dari kesempurnaan. Mengapa mengenai mesjid? Bukankah Rasulullah saw bersabda,
"Sesungguhnya orang-orang yang memakmurkan mesjid adal
ah keluarga (yang dicintai) Allah."
Berdasarkan firman Allah dalam hadits Qudsi,
"Sesungguhnya rumah-rumah-Ku dibumi ialah mesjid-mesjid dan para pengunjungnya adalah orang-orang yang memakmurkannya>" (HQR Abu Na'im dari Sa'id Al-Khudri ra)
sudah jarang sekali laki-laki terutama zaman sekarang yang masih mengingat setiap waktunya ke rumah Allah ini. Lebih baiklah shoping, berkencan dan tidak memperdulikan panggilan adzan.
Mesjidku menangis, sangat pantas kita sandangkan pada akhir zaman ini. Merupakan suatu tanda dimana mesjid hanya dijadikan hiasan. Besar, indah, dan Megah tetapi yang mengisinya itu-itu saja.
Padahal Rasulullah saw bersabda,
"Barangsiapa yang pagi dan sore pergi ke mesjid, nisacaya Allah menyediakan baginya surga sebagai tempat istirahat setiap pagi dan sore." (HR Ahmad)
"Mesjid itu adalah rumah setiap orang yang taqwa, dan Allah menjamin orang yang menjadikan mesjid itu sebagai rumahnya dengan kesenangan, rahmat dan dapat melalui titian (shirat) hingga sampai kepada keridhaan Allah, yaitu surga." (HR Tirmidzi)
Wanita tidaklah wajib untuk pergi ke mesjid, karena wanita lebih utama melaksanakan shalat di dalam rumah.
Mesjidku menangis, tidak heran pula jika sekarang banyak yang berani berlaku maksiat dan zina di dalam mesjid, Rumah Allah dijadikan tempat yang hina bagi segolongan orang-orang yang munafiq.
Pernahkah anda melihat anak-anak berlalu lalang ke mesjid dengan riang gembira untuk mengaji, pernahkah anda melihat kakek tua renta di tengah malam bersujud di dalamnya. Mereka adalah orang-orang yang senantiasa memakmurkan mesjid, hatinya terpaut hanya ke mesjid. Disana tempat ketentraman bagi orang-orang yang haus akan iman.
Pernahkah kita melihat orang-orang berdosa menangis ketika masuk ke dalam mesjid, seorang pezina menangis di dalam mesjid berharap Alalh mengampuninya? Sungguh mesjid adalam bangunan Umat Islam bukan hanya sekedar mengenai Seni, budaya dan dan ukiran kaligrafi di dalamnya. Mesjid adalah tempat seorang hamba seolah-olah dekat dengan Allah swt...
Pernahkan terjadi hal yang mengherankan, disaat semua sedang larut berdzikir, banyak air mata menetes, kemudian ada orang yang dengan lantang beristighfar kepada Allah di dalam mesjid? Atau bencana yang luar biasa terjadi, tetapi bencana itu tidak merusak satupun bangunan mesjid?
Mesjidku menangis, banyak didirikan hanya untuk hiasan. Mari kita berusaha memakmurkan mesjid. Rumah Allah adalah Rumah yang harus selalu kita kunjungi, karena kepada siapa lagi kita hendak kembali...
Berdasarkan firman Allah dalam hadits Qudsi,
"Sesungguhnya rumah-rumah-Ku dibumi ialah mesjid-mesjid dan para pengunjungnya adalah orang-orang yang memakmurkannya>" (HQR Abu Na'im dari Sa'id Al-Khudri ra)
sudah jarang sekali laki-laki terutama zaman sekarang yang masih mengingat setiap waktunya ke rumah Allah ini. Lebih baiklah shoping, berkencan dan tidak memperdulikan panggilan adzan.
Mesjidku menangis, sangat pantas kita sandangkan pada akhir zaman ini. Merupakan suatu tanda dimana mesjid hanya dijadikan hiasan. Besar, indah, dan Megah tetapi yang mengisinya itu-itu saja.
Padahal Rasulullah saw bersabda,
"Barangsiapa yang pagi dan sore pergi ke mesjid, nisacaya Allah menyediakan baginya surga sebagai tempat istirahat setiap pagi dan sore." (HR Ahmad)
"Mesjid itu adalah rumah setiap orang yang taqwa, dan Allah menjamin orang yang menjadikan mesjid itu sebagai rumahnya dengan kesenangan, rahmat dan dapat melalui titian (shirat) hingga sampai kepada keridhaan Allah, yaitu surga." (HR Tirmidzi)
Wanita tidaklah wajib untuk pergi ke mesjid, karena wanita lebih utama melaksanakan shalat di dalam rumah.
Mesjidku menangis, tidak heran pula jika sekarang banyak yang berani berlaku maksiat dan zina di dalam mesjid, Rumah Allah dijadikan tempat yang hina bagi segolongan orang-orang yang munafiq.
Pernahkah anda melihat anak-anak berlalu lalang ke mesjid dengan riang gembira untuk mengaji, pernahkah anda melihat kakek tua renta di tengah malam bersujud di dalamnya. Mereka adalah orang-orang yang senantiasa memakmurkan mesjid, hatinya terpaut hanya ke mesjid. Disana tempat ketentraman bagi orang-orang yang haus akan iman.
Pernahkah kita melihat orang-orang berdosa menangis ketika masuk ke dalam mesjid, seorang pezina menangis di dalam mesjid berharap Alalh mengampuninya? Sungguh mesjid adalam bangunan Umat Islam bukan hanya sekedar mengenai Seni, budaya dan dan ukiran kaligrafi di dalamnya. Mesjid adalah tempat seorang hamba seolah-olah dekat dengan Allah swt...
Pernahkan terjadi hal yang mengherankan, disaat semua sedang larut berdzikir, banyak air mata menetes, kemudian ada orang yang dengan lantang beristighfar kepada Allah di dalam mesjid? Atau bencana yang luar biasa terjadi, tetapi bencana itu tidak merusak satupun bangunan mesjid?
Mesjidku menangis, banyak didirikan hanya untuk hiasan. Mari kita berusaha memakmurkan mesjid. Rumah Allah adalah Rumah yang harus selalu kita kunjungi, karena kepada siapa lagi kita hendak kembali...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar