♥ Salam Ukhuwah Islamiyah ♥

♥ Salam Ukhuwah Islamiyah ♥♥ Salam Ukhuwah Islamiyah ♥♥ Salam Ukhuwah Islamiyah ♥♥ Salam Ukhuwah Islamiyah ♥

Sabtu, 09 Juni 2012

Kisah Inspirasi Akhwat Muslimah

~ Kekuatan syukur seorang Kakak ~
Assalamualaikum Warohmatullaahi Wabarokaatuh....
Ini adalah cerita nyata dari sosok seorang kakak.
Aku seorang wanita yang terlahir dari keluarga yang tidak berada, ayah dan ibuku sudah tua renta namun mereka tetap berusaha menyekolahkanku hingga aku sekarang di tingkat SMA. Bagiku hidupku terfokus hanya untuk keluarga dan adik-adikku yang banyak.
Aku membantu ekonomi keluarga dengan jalan menjadi pengajar anak-anak di waktu yang senggang, Alhamdulillah dari hasilku itu aku bisa membantu ayah dan ibuku meringankan beban mereka meskipun hanya untuk jajan aku dan adik-adikku.
Aku tidak merasa gengsi ataupun malu, melihat teman-temanku disekolah yang sibuk hanya kepada urusan pribadi dan mode, bagiku apalah artinya mode atau pergaulan hal semacam itu. Aku hanya ingin mengejar cita-citaku untuk keluargaku.
Aku berdoa kepada Allah swt, jikalau ini memang takdirku maka kemanapun aku berada di bawah bumi ini tetaplah takdir itu akan menemukanku. Tetapi aku hanya ingin merubah nasibku, aku tidak akan menyalahkan siapapun. Aku hanya akan banyak merenungi setiap kejadian yang menimpaku agar menjadi hikmah dikemudian hari.
Aku pernah di ajak makan semangkok baso itupun traktiran temanku. Saat ku pandang makanan itu aku teringat adik-adikku dirumah yang tidak bisa merasakan apa yang aku rasakan saat ini. tidak seperti kebanyakan orang yang makan direstoran dengan makanan rumpah ruah serta hidangannya dengan rakus tanpa memikirkan oranglain hingga menyisakannya, katanya hidup yang penting mangan wareg. Aku makan baso itu hanya mienya saja. Aku meminta plastik cepat-cepat kepada tukang baso untuk memasukkan baso dan kuahnya sebelum temanku tahu, aku tidak mau merepotkan temanku itu.
Sepulangnya aku membagi nya kepada adik-adikku, bahagia rasanya. Aku bersyukur pada Allah telah memberikan rezeki untukku dan adik-adikku. Aku juga pernah berbohong baerkata aku sedang puasa ketika diajak membeli es campur. Kemudian temanku berkata aku boleh membungkusnya ke rumah. Itulah yang kuharapkan karena aku ingin ingin memberikannya kepada adik-adikku. Apakah aku salah Wahai Allah? membohongi teman terbaikku itu? aku lakukan semua itu demi membahagiakan adik-adikku dirumah dan aku tidak mau temanku tahu. Cukuplah aku dan Engkau wahai Tuhanku yang tahu...
Alhamdulillah aku berprestasi di sekolah, aku bersyukur Allah memberikan kelebihan padaku. Aku akan memanfaatkan semua ini untuk berbakti kepada orangtuaku. Meskipun aku tahu jika seorang wanita tempatnya sumur, dapur dan kasur, aku tidak menolak takdir Allah seperti itu tetapi aku ingin sedikit-demi sedikit merubah nasib keluargaku mungkin saat ini saja.
Terima Kasih Yaa Allah, aku bersyukur padaMu. Bukti keistiqomahanku kini aku mempunyai cucu dan anak-anak dan melihat mereka bahagia. Juga kepada adik-adikku yang sukses disana jangan lupakan kakakmu meskipun kakakmu ini sudah berkeriput.
~ Curhatan Seorang nenek ~
Subhanallah, betapa hebatnya nenek tersebut tidak menyia-nyiakan waktu hidupnya dengan percuma dan dengan hal-hal yang tidak berguna. Ini adalah kisah nyata yang diterima oleh ~ Perindu cahaya Ilahi Love Perindu Jalan Lurus ~ Tafakkurkan...
Wassalam...

1 komentar: